Jeruk nipis merupakan salah satu jenis
buah yang banyak diproduksi di Indonesia. Tanaman jeruk nipis akan
tumbuh dengan baik dilokasi yang mendapat cukup sinar matahari. Jeruk
nipis mengandung sari asam yang tinggi.Buah jeruk nipis banyak mengandung
vitamin C, asam sitrat, asam amino, (triptofan, lisin), minyak atsiri
(sitral, limonene, fe landen, lemon kamfer, kadinen, dan niidehida),
glikolisa, asam sitrun, belerang dan vitamin B (tiamin).
Buah jeruk nipis terkenal sebagai buah yang berkhasiat menyembuhkan batuk, mengurangi dahak, menyembuhkan panas dalam, merawat kecantikan wajah serta menghilangkan jerawat.
Tapi tak pernah kita duga, ternyata
jeruk nipis pun dapat digunakan untuk membuat baterai. Kandungan zat
kimia yang ada dalam jeruk nipis dapat diubah menjadi energi listrik
dalam suatu rangkaian sel volta.
Untuk Lebih jelasnya silahkan Anda coba
sendiri di rumah, berikut ini akan saya uraikan tentang cara perakitan
rangkaian Listrik untuk menyalakan LED dengan sumber Listrik dari jeruk
nipis.
Alat dan Bahan :
- Jeruk nipis 5 buah (terserah)
- Lempeng seng ukuran 5 cm x 0,5 cm sebanyak 5 lembar (terserah)
- Lempeng tembaga 5 batang ukuran 5 cm x 0,5 cm (terserah)
- Kabel halus
- Lampu LED
Proses perakitan Rangkaian :
- Setiap jeruk ditusuk 4 lempeng seng,yang berfungsi sebagai kutub negatif (-),dan satu lempeng tembaga yang berfungsi sebagai kutub positif (+), dalam satu belahan yang sama pada jeruk.
- Lempeng seng pada jeruk yang satu dihubungkn dengan lempeng tembaga pada jeruk yang lain melalui kabel kecil.
- Hubungkan dengan lampu LED.
Hasil/kegunannya:
- Lampu akan menyala
- Menunjukkan atau membuktikan sumber energi listik.
Lalu, mengapa jeruk bisa menghasilkan listrik???
Dari yang penulis dapatkan bahwa seng
dan tembaga akan bereaksi dengan kandungan asam pada jeruk nipis dan
menghasilkan larutan asam. Seng dan tembaga di sebut elektroda,
sedangkan jeruk nipis disebut elektrolit. Namun, sumber listrik seperti
ini belumlah mampu untuk menjalankan mesin-mesin, tetapi hanya mampu
menghasilkan cahaya redup dari LED. Mudah-mudahan saja suatu saat,
sumber listrik ini bias dimanfaatkan untuk keperluan-keperluan manusia.
semoga artikel ini bermanfa'at dalam berbagi informasi diantara kita,
Info yang sangat bermanfaat, makasih kak :)
BalasHapus